Kronologi Aurel Hermansyah Mengalami Keguguran, Atta Halilintar Syok

 

Aurel Hermansyah Mengalami Keguguran, Atta Halilintar Syok

 

Aurel Hermansyah mengumumkan kabar duka terkait kehamilannya. Pada unggahannya itu, Aurel membagikan hasil USG miliknya dan mengungkap bahwa dirinya baru saja mengalami keguguran. “Innalillahi Wa Innalilaihi Roji’un. Selamat jalan anakku sayang, doain mama dan papa dari surga ya,”.

Aurel mengatakan usia kehamilannya lima minggu. Namun, sehari sebelum lebaran, putri musisi Anang Hermansyah itu mengalami pendarahan dan merasakan sakit perut berkali lipat dibanding saat menstruasi. Dokter menyarankan Aurel untuk istirahat total, sayangnya pendarahan masih tetap terjadi hingga dokter menyatakan sudah negatif.

Sebenarnya apa yang menyebabkan seseorang bisa mengalami keguguran? Menjawab hal tersebut, dr. Nina Martini Somad, SpOG, spesialis kebidanan dan kandungan Primaya Hospital Bekasi Timur mengatakan, penyebab paling umum abortus atau keguguran pada usia hamil muda adalah kelainan genetik (kromosom). “Dari kejadian abortus yang ada, 80 persen terjadi di trimester awal atau kurang dari 13 minggu,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, ada beberapa penyakit yang harus diwaspadai selama kehamilan, karena bisa menyebabkan keguguran atau gangguan perkembangan janin, di antaranya hipertensi, infeksi, gangguan aliran darah, hingga penyakit metabolisme seperti diabetes melitus, atau bahkan ada trauma benturan pada perut. “Ada beberapa penyakit yang bisa dideteksi dan bisa diobati oleh dokter, sehingga membantu menurunkan risiko keguguran pada ibu hamil,” kata Nina. Selain menjaga kondisi tubuh selama kehamilan, menurut Nina kelelahan berlebih juga harus dihindari.

Pasalnya, kelelahan yang berlebihan bisa memicu kontraksi rahim yang selanjutnya dapat menyebabkan keguguran. Melansir WebMD, bagi ibu hamil yang mengalami keguguran, dokter umumnya merekomendasikan untuk kembali hamil setelah satu hingga tiga periode menstruasi normal.

Share this post